×

We use cookies to help make LingQ better. By visiting the site, you agree to our cookie policy.


image

Indonesian dialogues (DLI), Pemain-Pemain Sepak Bola Indonesia

Pemain-Pemain Sepak Bola Indonesia

Presiden Inter Milan, Erick Thohir, mengungkapkan, para pemain tim nasional Indonesia U-19 tidak bisa bermain di skuad I Nerazzurri.

Menurutnya, memasukkan pemain-pemain dari luar klub sama saja bertindak tidak adil bagi pemain akademi Inter yang sudah bergabung sejak usia 12 tahun.

Meski begitu, lanjut Thohir, Evan Dimas dan kawan-kawan bisa saja direkrut DC United, klub lain milik Thohir yang berlaga di Major League Soccer (MLS).

"Pemain U-19, buat di DC United masih punya potensi, kalau di Inter berat.

Jadi begini, kita mesti fair, ketika pemain lulus primavera, untuk bisa main di tim utama perlu waktu tiga tahun. Itu yang sudah dididik sejak umur 12 tahun," jelas Thohir di Jakarta, pada hari Rabu.

"Di akademi Inter, pemain tidak hanya dari Italia, tetapi dari seluruh dunia. Nah, ini yang saya lihat, kalau pemain muda Indonesia ingin berlaga di Eropa, kita harus sejak usia muda, sudah berlatih empat jam sehari secara konsisten."

"Kalau sudah umur 19 tahun, tidak bisa membantu (untuk berkompetisi di Italia)," tambah Thohir.

Karena itu, Thohir mengungkapkan, saat ini ia lebih memilih untuk mencari bibit-bibit pemain Indonesia yang masih berusia 12 tahun ke bawah untuk bisa direkrut oleh akademi Inter.

"Kalau merekrut anak-anak usia 12 tahun, Inter, DC juga, sudah merencanakan dengan sejumlah klub di Indonesia. Dan nantinya, klub yang bersangkutan juga ada pilihan, mau (kirim anak didiknya) ke Italia atau Amerika, tergantung kualitas pemainnya," tukasnya.

Pemilik DC United Erick Thohir mengatakan seorang pesepak bola tidak cukup hanya bermodalkan talenta semata jika ingin berkompetisi di Major League Soccer (MLS). Sebab, di MLS, kecepatan dan kekuatan juga menjadi ukuran.

“Pintar gocek-gocek, disenggol sudah jatuh kan percuma juga”, kata Thohir , Rabu. Untuk itu, Thohir mengimbau bagi pemain Indonesia yang bermain di MLS, terutama di DC United, harus mulai mengasah kecepatan dan kekuatannya.

Saat ini, Thohir mengakui, pemain Indonesia hanya bermodalkan talenta, belum mencakup kecepatan dan kekuatan.

“Karenanya, bergabung (dengan DC United) jangan karena Erick Thohir, tapi harus standar pelatih dan standar kompetisi MLS”, jelasnya.

Namun, Thohir menolak jika kecepatan dan kekuatan diidentikkan dengan postur tubuh tinggi. Menurutnya, tak ada pengaruh postur tubuh dengan kehebatan seorang pesepak bola.

“(Lionel) Messi kan kecil”, sanggah Thohir.

“Pemain DC ada namanya Andy Najar (Rodriguez), dari Honduras, tingginya Cuma 170 sentimeter. Masuk DC United umur 16 tahun. Sekarang main di Anderlecht, Belgia.

Pemain-Pemain Sepak Bola Indonesia Indonesische Fußballspieler Indonesian Football Players Futbolistas indonesios Joueurs de football indonésiens Giocatori di calcio indonesiani インドネシアのサッカー選手 인도네시아 축구 선수 Indonesische voetballers Indonezyjscy piłkarze Jogadores de futebol indonésios Индонезийские футболисты Indonesiska fotbollsspelare Endonezyalı Futbolcular 印度尼西亚足球运动员 印尼足球運動員

Presiden Inter Milan, Erick Thohir, mengungkapkan, para pemain tim nasional Indonesia U-19 tidak bisa bermain di skuad I Nerazzurri. Inter Mailands Präsident Erick Thohir hat bekannt gegeben, dass indonesische U-19-Nationalspieler nicht im Kader der Nerazzurri spielen dürfen. President of Inter Milan, Erick Thohir, revealed that the Indonesian U-19 national team players cannot play in the I Nerazzurri squad. インテル・ミラノのエリック・トヒル会長は、インドネシアのU-19代表チームの選手はネラッズーリのチームIでプレーできないことを明らかにした。

Menurutnya, memasukkan pemain-pemain dari luar klub sama saja bertindak tidak adil bagi pemain akademi Inter yang sudah bergabung sejak usia 12 tahun. Ihm zufolge wäre es unfair gegenüber den Spielern der Akademie von Inter, die seit ihrem 12. Lebensjahr dabei sind, Spieler von außerhalb des Vereins zu holen. According to him, bringing in players from outside the club would be unfair to Inter's academy players who have joined since the age of 12. 同氏によると、クラブ外の選手を含めることは、12歳から加入したインテルのアカデミー選手にとって不公平だという。 Segundo ele, a contratação de jogadores de fora do clube seria injusta para os jogadores da academia do Inter, que estão no clube desde os 12 anos de idade.

Meski begitu, lanjut Thohir, Evan Dimas dan kawan-kawan bisa saja direkrut DC United, klub lain milik Thohir yang berlaga di Major League Soccer (MLS). Dennoch, so Thohir weiter, könnten Evan Dimas und seine Freunde von DC United angeworben werden, einem anderen Verein, der Thohir gehört und in der Major League Soccer (MLS) spielt. Even so, continued Thohir, Evan Dimas and his friends could be recruited by DC United, another club owned by Thohir that competes in Major League Soccer (MLS). それでも、トヒル氏とエヴァン・ディマス氏、そして彼の友人たちは、トヒル氏が所有するメジャーリーグサッカー(MLS)に参戦する別のクラブであるDCユナイテッドにスカウトされる可能性がある。

"Pemain U-19, buat di DC United masih punya potensi, kalau di Inter berat. "U-19-Spieler haben bei DC United noch Potenzial, bei Inter ist es schwierig. "U-19 players, for DC United still have potential, if at Inter it's hard. 「U-19の選手たち、DCユナイテッドではまだ可能性があるが、インテルでは厳しい。

Jadi begini, kita mesti fair, ketika pemain lulus primavera, untuk bisa main di tim utama perlu waktu tiga tahun. Seien wir fair: Wenn ein Spieler aus der Primavera kommt, dauert es drei Jahre, bis er in der ersten Mannschaft spielt. So, we have to be fair, when a player graduates from primavera, it takes three years to play in the first team. Itu yang sudah dididik sejak umur 12 tahun," jelas Thohir di Jakarta, pada hari Rabu. Diejenigen, die seit ihrem 12. Lebensjahr eine Ausbildung erhalten haben", erklärte Thohir am Mittwoch in Jakarta. Those who have been educated since the age of 12," Thohir explained in Jakarta on Wednesday.

"Di akademi Inter, pemain tidak hanya dari Italia, tetapi dari seluruh dunia. "At Inter's academy, players aren't just from Italy, but from all over the world. Nah, ini yang saya lihat, kalau pemain muda Indonesia ingin berlaga di Eropa, kita harus sejak usia muda, sudah berlatih empat jam sehari secara konsisten." This is what I see, if young Indonesian players want to compete in Europe, we have to train four hours a day consistently from a young age."

"Kalau sudah umur 19 tahun, tidak bisa membantu (untuk berkompetisi di Italia)," tambah Thohir. "If you are 19 years old, you can't help (to compete in Italy)," added Thohir.

Karena itu, Thohir mengungkapkan, saat ini ia lebih memilih untuk mencari bibit-bibit pemain Indonesia yang masih berusia 12 tahun ke bawah untuk bisa direkrut oleh akademi Inter. Deshalb, so verriet Thohir, suche er derzeit lieber nach indonesischen Spielern im Alter von bis zu 12 Jahren, die von der Akademie von Inter rekrutiert werden könnten. Therefore, Thohir revealed, he currently prefers to look for Indonesian players who are still 12 years old and under to be recruited by the Inter academy.

"Kalau merekrut anak-anak usia 12 tahun, Inter, DC juga, sudah merencanakan dengan sejumlah klub di Indonesia. "When it comes to recruiting 12-year-olds, Inter, DC too, have planned with a number of clubs in Indonesia. Dan nantinya, klub yang bersangkutan juga ada pilihan, mau (kirim anak didiknya) ke Italia atau Amerika, tergantung kualitas pemainnya," tukasnya. And later, the club concerned also has a choice, want to (send their students) to Italy or America, depending on the quality of the players," he said.

Pemilik DC United Erick Thohir mengatakan seorang pesepak bola tidak cukup hanya bermodalkan talenta semata jika ingin berkompetisi di Major League Soccer (MLS). DC United owner Erick Thohir said a footballer is not enough to capitalize on talent alone if he wants to compete in Major League Soccer (MLS). Sebab, di MLS, kecepatan dan kekuatan juga menjadi ukuran. Because, in MLS, speed and strength are also a measure.

“Pintar gocek-gocek, disenggol sudah jatuh kan percuma juga”, kata Thohir , Rabu. "Kluges Ausweichen, sich anstupsen zu lassen, hat sich erledigt, es ist auch nutzlos", sagte Thohir am Mittwoch. "Smart dodging, being nudged has fallen, it's useless too", said Thohir, Wednesday. Untuk itu, Thohir mengimbau bagi pemain Indonesia yang bermain di MLS, terutama di DC United, harus mulai mengasah kecepatan dan kekuatannya. Aus diesem Grund appellierte Thohir an die indonesischen Spieler, die in der MLS, insbesondere bei DC United, spielen, an ihrer Schnelligkeit und Stärke zu feilen. For this reason, Thohir appealed to Indonesian players playing in MLS, especially at DC United, to start honing their speed and strength.

Saat ini, Thohir mengakui, pemain Indonesia hanya bermodalkan talenta, belum mencakup kecepatan dan kekuatan. Thohir räumt ein, dass die indonesischen Spieler derzeit nur von ihrem Talent, nicht aber von ihrer Schnelligkeit und Stärke profitieren. Currently, Thohir admits, Indonesian players only capitalize on talent, not including speed and strength.

“Karenanya, bergabung (dengan DC United) jangan karena Erick Thohir, tapi harus standar pelatih dan standar kompetisi MLS”, jelasnya. "Deshalb ist der Beitritt (zu DC United) nicht wegen Erick Thohir, sondern wegen des Niveaus des Trainers und des Niveaus des MLS-Wettbewerbs", erklärte er. "Therefore, joining (with DC United) is not because of Erick Thohir, but must be the standard of the coach and the standard of MLS competition", he explained.

Namun, Thohir menolak jika kecepatan dan kekuatan diidentikkan dengan postur tubuh tinggi. Thohir lehnt jedoch die Vorstellung ab, dass Schnelligkeit und Kraft gleichbedeutend mit einem großen Körperbau sind. However, Thohir rejects the idea that speed and power are synonymous with a tall posture. Menurutnya, tak ada pengaruh postur tubuh dengan kehebatan seorang pesepak bola. According to him, there is no influence on body posture with the greatness of a footballer.

“(Lionel) Messi kan kecil”, sanggah Thohir. "(Lionel) Messi is small", denied Thohir.

“Pemain DC ada namanya Andy Najar (Rodriguez), dari Honduras, tingginya Cuma 170 sentimeter. "There is a DC player named Andy Najar (Rodriguez), from Honduras, only 170 centimeters tall. Masuk DC United umur 16 tahun. Entered DC United at the age of 16. Sekarang main di Anderlecht, Belgia. Now playing in Anderlecht, Belgium.